
Paperkaltim.id, Samarinda - Kondisi Jalan berlumpur di Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu), terus menjadi sorotan dimana saat ini mengalami hambatan besar dalam mobilitas warga sekitar.
Menyoroti hal tersebut, Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Timur, Abdul Rahman Agus, mengatakan bahwa hal ini disebabkan oleh jalan yang berlumpur.
"Kondisi tersebut memberikan dampak signifikan terhadap kehidupan ekonomi daerah dan memicu kekhawatiran di kalangan masyarakat," katanya.
Kata Abdul Rahman sapaan akrabnya, bahwa salah satu tantangan utama yang dihadapi masyarakat adalah keterbatasan akses transportasi, yang sangat mempengaruhi aktivitas ekonomi serta layanan dasar yang seharusnya dinikmati oleh masyarakat.
"Jalan di Kubar-Mahulu bukan hanya sekedar penghubung, tetapi merupakan nadi kehidupan masyarakat yang menopang mobilitas, ekonomi, dan akses layanan dasar," ungkap dia
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Kubar dan Mahulu itu, juga mengatakan bahwa pemerintah provinsi (Pemprov) telah berupaya untuk mengatasi kendala ini, dengan menunjukkan komitmen kuat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di kawasan tersebut.
"Dalam pemerintahan gubernur saat ini, kita lihat sedang berupaya mengatasi kendala masyarakat di Kubar dan Mahulu dengan mempercepat pembangunan infrastruktur disana," tutupnya.
Melihat itu, pihaknya menyampaikan, bahwa hal ini juga memperkuat optimisme masyarakat terhadap proyek-proyek infrastruktur yang selama ini terhambat.(*)
Adv/DPRDKaltim