
, Jakarta â Presiden terpilih Prabowo Subianto memberikan tanggapan atas delapan tuntutan resmi yang diajukan oleh Forum Purnawirawan Prajurit TNI. Tuntutan yang dilayangkan pada pertengahan April 2025 tersebut ditandatangani oleh ratusan purnawirawan TNI dari berbagai matraâterdiri atas 103 jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonelâyang menyuarakan aspirasi moral mereka terhadap arah pemerintahan mendatang.
Salah satu poin utama dari tuntutan itu adalah usulan penggantian Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Selain itu, mereka juga meminta Presiden Prabowo untuk melakukan perombakan terhadap kabinetnya, khususnya menteri-menteri yang dinilai memiliki keterkaitan erat dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Menanggapi hal tersebut, Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo merespons tuntutan itu dengan sikap terbuka dan penuh hormat. âPresiden memahami, karena beliau dan para purnawirawan memiliki latar belakang dan semangat pengabdian yang sama. Ada nilai-nilai moral yang melekat dari perjalanan karier militer mereka,â ujar Wiranto dalam konferensi pers di Istana Merdeka, Kamis (24/4).
Namun demikian, lanjut Wiranto, Presiden tidak serta-merta mengambil keputusan atau merespons secara tergesa-gesa. Saat ini, usulan-usulan tersebut tengah dikaji secara mendalam karena menyangkut isu-isu fundamental dalam tatanan kenegaraan. âPerlu proses telaah yang komprehensif karena persoalan yang disampaikan sangat serius,â tegasnya.
Delapan tuntutan dari Forum Purnawirawan di antaranya mencakup keinginan untuk kembali ke UUD 1945 versi asli, menghentikan proyek-proyek nasional yang dianggap merugikan rakyat, hingga pengusulan perubahan posisi Wakil Presiden karena dinilai terjadi pelanggaran dalam proses yudisial sebelumnya.
Surat ini juga memperoleh dukungan dari tokoh-tokoh senior militer seperti Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Try Sutrisno, Tyasno Soedarto, Laksamana Slamet Soebijanto, dan Marsekal Hanafie Asnan. Mereka menilai bahwa keterlibatan moral purnawirawan merupakan bentuk cinta tanah air dan tanggung jawab terhadap masa depan bangsa.