Ruben Onsu dan Betrand Peto.
Paperkaltim.id, Jakarta – Ruben Onsu mengambil langkah besar dalam hidupnya dengan memeluk agama Islam di bulan Ramadan 2025. Keputusan tersebut tidak datang secara tiba-tiba, melainkan hasil dari perjalanan batin dan pemikiran panjang yang telah ia lalui selama hampir empat tahun. Dengan pendampingan dari ulama Habib Usman bin Yahya, Ruben mengucapkan dua kalimat syahadat dan memulai fase baru dalam hidupnya.
Ruben mengungkapkan bahwa ia telah mempersiapkan diri secara menyeluruh. Sebelum dibimbing secara resmi, ia sudah hafal beberapa surah pendek dalam Al-Qur'an, sebuah tanda kesiapan yang tidak main-main. Sejak menjadi seorang muslim, Ruben sangat menjaga ibadahnya, terutama salat lima waktu. Ia bahkan menyesuaikan jadwal kegiatannya agar tidak mengganggu waktu salat, menunjukkan betapa seriusnya ia dalam menjalani kewajiban barunya.
Langkah besar ini tidak diambil sendiri. Ruben terlebih dahulu berdialog dengan anak-anaknya: Thania, Thalia, dan Betrand Peto (Onyo). Ia merasa penting untuk menjelaskan perubahan keyakinannya kepada mereka secara langsung, agar tidak terjadi kesalahpahaman ketika kabar ini mulai tersebar di media sosial.
Respons anak-anak ternyata sangat positif dan penuh cinta. Mereka mendukung keputusan ayah mereka tanpa syarat. Onyo menjadi yang pertama menyampaikan ucapan “Selamat Hari Raya Idul Fitri†kepada Ruben, sebuah momen yang membuat Ruben sangat terharu. Sikap hangat itu bukan hanya datang dari Onyo, tetapi juga dari Thania dan Thalia yang menunjukkan dukungan dengan penuh pengertian.
Ruben juga mengenang bagaimana anak-anaknya bersikap saat ia menjalani puasa. Walau sempat bercanda menggoda dengan makanan, mereka tetap menghormati dan menjaga perasaannya. Sikap dewasa dan suportif ini menjadi sumber kekuatan bagi Ruben dalam memperdalam keimanannya. Ia merasa sangat diberkati memiliki anak-anak yang bisa menerima perubahan hidupnya dengan cinta dan lapang dada.
