Mendikdasmen Abdul Muti
Paperkaltim.id, Jakarta - Dalam upaya memperluas akses pendidikan bagi anak-anak Indonesia, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengadopsi kebijakan baru dengan mengintegrasikan sekolah swasta ke dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). Kebijakan ini menggantikan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang selama ini digunakan.
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, menyatakan bahwa langkah ini bertujuan memberikan kesempatan lebih luas bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri.
"Kini, siswa yang sebelumnya kesulitan mendapatkan tempat di sekolah negeri bisa lebih mudah mengakses pendidikan di sekolah lain, termasuk sekolah swasta di daerah mereka," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta.
Selama ini, pemerataan pendidikan kerap terkendala oleh jumlah kursi yang terbatas di sekolah negeri dan jarak sekolah yang jauh dari tempat tinggal siswa. Dengan melibatkan sekolah swasta dalam sistem penerimaan, Kemendikdasmen berharap masalah ini dapat teratasi dan orang tua memiliki lebih banyak opsi pendidikan bagi anak-anak mereka.
Selain itu, kebijakan ini juga menekankan transparansi data daya tampung dan kualitas sekolah negeri.
“Keterbukaan informasi ini akan membantu masyarakat membuat keputusan yang lebih tepat terkait pilihan sekolah,†tambah Abdul Mu’ti.
Presiden Prabowo Subianto telah memberikan dukungan penuh terhadap kebijakan ini, dan implementasinya akan segera dilakukan dengan melibatkan berbagai kementerian terkait. Kemendikdasmen bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengadakan pertemuan untuk memastikan koordinasi yang efektif.
Dengan langkah strategis ini, diharapkan sistem pendidikan di Indonesia menjadi lebih inklusif, adil, dan merata bagi seluruh anak bangsa.
sumber : https://beritanasional.com/detail/93628/libatkan-sekolah-swasta-pemerintah-wujudkan-pemerataan-pendidikan
